Tren Lipstik Sharpie: Viral di TikTok

Tren Lipstik Sharpie

owntheaddress.com – Tren lipstik Sharpie sedang meledak di TikTok. Pengguna mengaplikasikan spidol Sharpie sebagai lip liner DIY. Teknik ini melibatkan menggambar garis bibir, membaurkannya, lalu tambah lip gloss. Klaimnya, hasil tahan lama dan alami. Namun, kontroversi muncul soal keamanan. Oleh karena itu, banyak ahli kecantikan memperingatkan bahayanya. Artikel ini mengulas tren lipstik Sharpie, kelebihan, risiko, dan alternatif aman.

Asal Mula Tren di TikTok

Tren ini bermula dari video influencer kecantikan. Mereka tunjukkan cara pakai Sharpie untuk bibir. Video pertama capai jutaan views. Selain itu, variasi warna Sharpie jadi daya tarik. Pengguna klaim presisi tinggi dan murah.

Untuk itu, Gen Z antusias coba. Akibatnya, hashtag #SharpieLip naik pesat. Dengan demikian, tren ini jadi sorotan global. Namun, tidak semua setuju dengan metodenya.

Kelebihan Hasil Tahan Lama

Pengguna bilang lipstik Sharpie tahan hingga berjam-jam. Tinta permanennya sulit luntur. Selain itu, mudah dibaur untuk tampilan natural. Cocok untuk cuaca panas atau makan minum.

Oleh karena itu, banyak yang puji ketahanannya. Akibatnya, tren ini viral cepat. Dengan demikian, Sharpie jadi “lip liner” darurat. Beberapa seniman tato bilang mirip sketsa kulit.

Risiko Kesehatan Bibir

Sharpie bukan untuk kulit atau mulut. Mengandung bahan kimia berbahaya jika tertelan. Produsen Sharpie larang penggunaan di area bibir. Selain itu, bisa iritasi atau alergi. Dermatologis sebut berisiko infeksi.

Untuk itu, hindari tren ini. Akibatnya, bibir rentan rusak jangka panjang. Dengan demikian, ahli sarankan stop segera. Banyak komentar TikTok ingatkan bahayanya.

Alternatif Lip Liner Aman

Pilih lip liner khusus kecantikan. BLP Beauty tawarkan warna Toasted Brown, tahan lama dan aman. Selain itu, Maybelline Superstay Vinyl Ink pigmented hingga 16 jam. Murah dan transferproof.

Oleh karena itu, coba produk lokal seperti AZZURA. Akibatnya, bibir terdefinisi tanpa risiko. Dengan demikian, tren sehat lebih baik daripada viral berbahaya.

Dampak Tren Kecantikan Viral

Tren TikTok sering ironis. Aman takut, tapi kimia berbahaya diterima. Selain itu, tester makeup di toko pun berisiko herpes. Untuk itu, edukasi penting.

Akibatnya, platform harus awasi konten. Dengan demikian, pengguna lebih bijak. Di Indonesia, tren ini ramai saat libur sekolah.

Kesimpulan: Tren lipstik Sharpie viral tapi berisiko. Tahan lama ya, tapi bahaya kesehatan lebih besar. Pilih alternatif aman untuk bibir sehat. Tren viral tak selalu layak dicoba.