Couture Radikal Balenciaga: Inovasi Demna 2024/2025

Couture radikal Balenciaga

owntheaddress.com – Demna, direktur kreatif Balenciaga, memamerkan couture radikal Balenciaga untuk musim dingin 2024/2025 di 10, Avenue George V, Paris, menurut CNN Indonesia. Ia menggelar peragaan di lokasi ikonik yang Cristóbal Balenciaga dirikan pada 1937. Misalnya, Demna memadukan denim dan scuba satin dengan teknik couture tinggi. Selain itu, ia menghormati siluet khas Cristóbal, seperti lengan 3/4 dan bentuk kepompong. Oleh karena itu, artikel ini mengulas couture radikal Balenciaga, berdasarkan sumber seperti VOI. Dengan demikian, Anda akan memahami pendekatan inovatif Demna.

Warisan 10, Avenue George V

Cristóbal Balenciaga mendirikan rumah mode di 10, Avenue George V, menarik tokoh seperti Grace Kelly dan Bunny Mellon, menurut Detik. Demna memilih lokasi ini untuk couture radikal Balenciaga 2024/2025. Misalnya, ia mendesain salon dengan dinding putih dan karpet abu-abu untuk menonjolkan kreasinya. Selain itu, dekorasi minimalis mencerminkan visinya yang subversif. Karenanya, Warisan Lokasi menggarisbawahi nilai historis tempat ini.

Pendekatan Subversif Demna

Demna mengubah haute couture dengan memadukan streetwear dan bahan tidak konvensional, menurut ANTARA News. Ia mengadopsi lengan 3/4 dan bentuk kepompong Cristóbal, namun memilih denim, kulit, dan scuba satin. Misalnya, ia membuka peragaan dengan kaus oversized dan jeans pudar, dilengkapi topi piring yang mengacu pada debut couturenya 2021. Selain itu, ia mendesain jaket puffer dengan lengan melengkung dan kerutan permanen. Oleh karena itu, Pendekatan Subversif menonjolkan couture radikal Balenciaga.

Karya Ikonik dalam Koleksi

Demna menciptakan karya ikonik dengan memadukan bahan sehari-hari dan estetika couture. Misalnya, ia melukis kaus metal secara manual untuk menyerupai gaya bintang rock, menurut Liputan6. Selain itu, ia merancang gaun kolom dari kantong plastik meleleh dengan barcode, mengkritik konsumerisme. Ia juga menghadirkan gaun strapless aluminium foil emas yang berkilau. Sebagai contox, grand finale menampilkan 47 meter nilon hitam, menggantikan gazar khas Cristóbal. Dengan demikian, Karya Ikonik memperlihatkan keberanian couture radikal Balenciaga.

Pengaruh pada Dunia Mode

Demna mengguncang dunia mode dengan menantang batasan haute couture, menurut KabarBaik. Misalnya, ia memadukan streetwear dan couture untuk menekankan inklusivitas, mirip dengan tren makeup “tired girl” yang merangkul ketidaksempurnaan, seperti dijelaskan dalam artikel sebelumnya. Selain itu, ia menulis dalam shownote, “Mode hidup di ambang masa depan,” menurut [Web:1]. Oleh karena itu, Pengaruh Mode menyoroti peran Demna dalam evolusi fesyen.

Proses Pembuatan Couture

Demna menerapkan keahlian tinggi dalam pembuatan koleksi ini. Misalnya, ia mempekerjakan tiga staf untuk merakit gaun nilon hitam, menurut Bisnis.com. Selain itu, ia menggunakan scuba satin untuk bentuk pahatan yang presisi. Pasar mode global diprediksi tumbuh 5,8% hingga 2030, menurut Grand View Research. Dengan demikian, Proses Couture mencerminkan dedikasi pada seni couture.

Transisi Kepemimpinan Demna

Demna menutup kiprahnya di Balenciaga dengan peragaan couture ke-54 pada Juli 2025 sebelum bergabung dengan Gucci, menurut [Web:17]. Misalnya, ia menampilkan gaun renda Guipure kaku dengan teknik pembentukan topi. Selain itu, Pierpaolo Piccioli menggantikannya mulai Oktober 2025. Oleh karena itu, Transisi Kepemimpinan menandai babak baru bagi Balenciaga.